Rabu, 21 Januari 2009

Soal UAS - SISFONAS

Tentang pengolahan SI Nasional :

A.Dikelola oleh setiap Departement dengan anggaran yang memadai.
B. Dibentuk BUMN IT yang akan mengelola semua kebutuhan pengolahan data negara..

PAPARAN'nya :
Pengembangan infrastruktur jaringan SISFONAS akan melibatkan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) IT yang memiliki kemampuan untuk menyediakan sarana infrastruktur sebagaimana yang dibutuhkan hingga ketingkat kabupaten dengan syarat bahwa infrastruktur yang diterapkan memenuhi prasyarat terdahulu yaitu:


1. Aman
2. Handal
3. Terjangkau
4. Bermanfaat
Selain itu untuk memperluas cakupan dan sekaligus dalam meningkatkan efisiensi pengembangan infrastruktur, akan dilakukan koordinasi secara menyeluruh terhadap seluruh instansi pemerintah baik yang berada di Pusat maupun Daerah guna memanfaatkan seluruh sumberdaya infrastruktur jaringan yang mereka miliki sehingga dapat dipergunakan secara bersama-sama untuk meningkatkan efisiensi dan efektifitas infrastruktur jaringan yang telah ada.

Senin, 19 Januari 2009

KOMPUTER MASA DEPAN


" KOMPUTER MASA DEPAN SESUAI KEINGINAN'Qu "


Seperti yang sudah kita lihat, komputer berkembang sangat pesat. baik dari bentuk maupun teknologinya. Semuanya itu dimaksudkan untuk memenuhi keinginan dari para penggunanya. dari bentuk yang sangat besar hingga bentuk yang sangat kecil, dari yang hanya bisa digunakan disatu tempat hingga yang bisa dibawa kemana - mana.Lalu bagai mana komputer yang akan datang???Bila kita berkeinginan, tentu kita menginginkan komputer yang lebih praktis dan efisien seta mutakhir dalam proses kerjanya. Bila saat ini ada komputer dalam sebuah handphone, bukan tidak mungkin komputer pun ada dalam sebuah arloji / jam tangan. Lebih simple dan praktis dalam membawa dan menggunakannya.Saat ini ada arloji yang dapat digunakan untuk proses menghitung, dengan menyediakan tombol - tombol seperti pada kalkulator di arloji tersebut. Sekarang bagaimana jika kita merubah fungsi salah satu tombol dari beberapa tombol - tombol yang terdapat di arloji tersebut untuk mengaktifkan sebuah komputer berikut dengan tampilan gambar yang diproyeksikan ke udara oleh proyektor mini yang disisipkan didalam arloji tersebut.Ketika kita menekan tombol pada arloji, kita akan mengaktifkan sebuah proyektor yang akan menampilkan tampilan seperti pada sebuah monitor komputer, diudara. Dan tampilan itu juga berfungsi sebagai " touch screen ", sehingga kita dapat mengoperasikan komputer ini dengan tangan.

KOMPUTER DAN MASYARAKAT


" KILASAN TENTANG KOMPUTER DAN MASYARAKAT "


Di era globalosasi seperti saat ini, manusia dan komputer tidak dapat dipisahkan satu sama lain. Baik dari anak - anak hingga kakek - kakek, dari yang cuma untuk hiburan hingga yang dijadian mata pencarian. Kini komputer bukan merupakan barang ' langka ', dimana manusia sulit mengakses - nya. Walaupun tidak disetiap rumah memiliki komputer, namun ditiap - tiap sudut jalan ada rental komputer atau warnet.Keterikatan antara manusia dengan komputer membuat perkembangan komputer menjadi pesat. Tidak ada pengguna komputer hanya mau memiliki komputer dengan spesifikasi pas - pasan. Apalagi bagi mereka yang memerlukan komputer untuk menggambar dan bermain game. Mereka akan terus meningkatkan spesifikasi komputernya untuk mendapatkan kepuasan pada komputer idamannya. Hal ini yang membuat produsen - produsen komputer selalu melakukan inovasi terbaru dari hari ke hari. Dan inovasi itu juga menghasilkan nilai jual yang tinggi. Tinggalbagaimana manusia dapat mengatur antara keinginan dengan kemampuan finansial.Komputer yang biasa kita gunakan pada saat ini, pada umumnya hanya digunakan untuk mengetik saja. Namun seiring dengan kebutuhan penggunanya, komputer kini dapat digunakan untuk berkomunikasi ( browsing, chatting dan e - mail ), hiburan, menggambar dan editing, dan untuk keperluan komersil ( jual - beli melalui internet ). Dan oleh karena komputer dapat memudahkan pekerjaan manusia, maka sudah seharusnya kita mengerti dan dapat mengoperasikannya. Selain beberapa kemudahan yang diberikan, komputer juga dapat menimbulkan beberapa kerugian. Seperti penyalah - gunaan internet untuk merusak moral kaum muda bangsa, medan penyebaran virus, dan lain - lain, serta proses buang -buang waktu hanya untuk chatting dan main game.Diluar kelebihan dan kekuranggannya, komputer memang sangat diperlukan oleh manusia. Tinggal bagaimana kita ( user ) menggunakan tekhnologi tersebut secara bertanggung jawab.

Jumat, 16 Januari 2009

KASUS IT YANG MENARIK

EMPAT KASUS IT YANG MENARIK :
1. YAHOO dipertanyakan dalam kasus pemenjaraan wartawan cina …
Yahoo telah memberikan data pada pemerintah Cina yang menyebabkan seorang jurnalis ditangkap dan dipenjara selama 10 tahun. Pada bulan Maret 2007, Yahoo sudah dinyatakan bersih oleh pemerintah Amerika Serikat, karena hanya bertindak sesuai dengan hukum Cina, dan ketika memberikan informasi, Yahoo tidak mengetahui untuk apa informasi itu diminta. Dalam kasus ketika Yahoo tidak tahu untuk apa data diminta, Yahoo perlu memberikan, karena mungkin itu berhubungan dengan penyelidikan rahasia mengenai teroris.Namun baru-baru ini fakta baru terungkap. Ternyata Yahoo mengetahui secara spesifik untuk apa permintaan polisi Cina, dalam dokumen yang bisa dilihat di situs Dui Hua. Hal ini membuktikan bahwa Yahoo tidak mengatakan sebenarnya, dan sebagian orang sudah khawatir dengan akses semacam apa yang diberikan Yahoo kepada pihak pemerintah Cina: apakah mereka hanya memberikan akses satu orang tertentu saja, ataukah seluruh account warga negara Cina? atau jangan-jangan mereka memiliki akses account terhadap orang yang bukan warga negara Cina. Penyelidikan lebih lanjut sedang dilakukan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan itu.

2. GOOGLE mengindeks Koran lama …
Dalam film seri Dexter, meski sang tokoh utama sering menggunakan Internet, namun dia perlu menghabiskan waktu cukup lama untuk mencari masa lalunya dengan mengunjungi perpustakaan dan membaca-baca koran lama. Dengan fitur baru Google, hal tersebut tidak akan diperlukan lagi. Google saat ini sudah mulai mengindeks koran-koran lama agar bisa dicari dengan mudah via web.Karena banyaknya koran dalam jangka waktu yang cukup lama, Anda bisa menyertakan rentang waktu pencarian, misalnya membatasi berita tahun 1950an. Google akan menampilkan link ke surat kabar yang memuat berita tersebut. Sayangnya tidak semua surat kabar memberikan beritanya secara gratis, sebagian surat kabar menarik biaya cukup mahal, beberapa dollar untuk setiap artikel yang dibaca.

3. FITUR pengenalan wajah di Piccasa
Google telah menambahkan sebuah fitur pada Picasa yang saat ini belum dimiliki oleh penyedia jasa album foto online lain: pengenalan wajah. Dengan fitur tersebut Google dapat mencari wajah di album foto (baik foto sendiri maupun foto bersama) mengekstraksi bagian wajah dari foto, dan mengelompokkan wajah yang sama dari berbagai foto. Dengan fitur tersebut user dapat lebih mudah memberi tag pada foto dengan wajah.Fitur ini tentunya memiliki keterbatasan, foto wajah yang kabur, terhalang, dalam posisi miring, tidak bisa dikenali dengan sempurna. Pada kasus tertentu, bagian foto yang bukan wajah bisa dianggap sebagai wajah (tapi user bisa memberi tahu Picasa jika bagian yang dikenali sebagai wajah ternyata bukan wajah).

4. “ FIRE IN THE HOLE “ Era kriminalitas You Tube
Kepopuleran YouTube rupanya telah membuat banyak anak muda nekat untuk membuat video-video di luar nalar, hanya untuk mendapatkan perhatian melalui media video sharing ini. Telah banyak tercatat kenekatan anak-anak muda dalam usaha mereka memperoleh kepopuleran melalui komunitas video sharing dunia ini. Salah satu aksi nekat tersebut menimpa Jessica Ceponis, seorang pekerja fast-food di Merrit Island.Dua anak laki-laki harus meminta maaf kepada pihak YouTube karena diketahui telah melakukan kejahatan pada YouTube. Kedua bocah yang tidak disebutkan namanya tersebut, sebenarnya hanya bermaksud bercanda dengan website video-sharing mereka yang dikirimkan ke YouTube.Video tersebut dikenal dengan nama Fire In The Hole. Kejadiannya berlangsung pada bulan Juli tahun lalu, terjadi kepada seorang pekerja fast-food restaurant Taco Bell, Jessica Ceponis, di Merrit Island, sekitar 50 mil dari timur Orlando.Ceponis ketika itu sedang berjalan untuk memberikan soft drink milik kedua anak tersebut. Lalu ketika dia hendak mengembalikan uang kembalian kedua anak tersebut, mereka menjerit, “Fire in the hole!” dan melemparkan 32 ons gelas soda kepada Ceponis, lalu pergi begitu saja.Kedua anak laki-laki tersebut kemudian mem-posting video insiden tersebut ke YouTube.com. Pada Kamis (12/06) hari ini, keduanya telah dijadwalkan untuk mem-posting video lain ke YouTube, yakni sebuah permintaan maaf yang menunjukkan wajah mereka tertunduk malu dan tangan yang terborgol ke belakang di depan kap mobil polisi. Kemudian mereka harus menjalani penyelidikan polisi selama 100 jam. Selain itu, mereka harus membayar USD 30 sebagai biaya kebersihan restaurant, dan membuat surat permintaan maaf secara khusus kepada pihak restaurant.Melihat adanya kasus tersebut, polisi dan jaksa penuntut mengkritisi semakin bertambahnya jumlah anak dan remaja yang membuat rekaman film kekerasan atau gurauan yang jahat, kemudian mem-posting video rekaman tersebut ke YouTube.com.

GO DATA

KAMPANYE KEPEDULIAN DATA “ GO DATA “ ….
Sebagai manusia yang hidup di era teknologi informasi, penggunaan password tentunya sudah menjadi bagian dari aktifvtas keseharian. Password atau kata sandi banyak digunakan untuk melakukan suatu proses yang dikenal dengan istilah otentikasi, yaitu sebuah proses untuk memastikan bahwa seseorang yang akan melakukan akses masuk adalah benar-benar orang yang memang sudah terdaftar dalam daftar valid user dari sistem yang bersangkutan.Penggunaan password dapat membatasi siapa saja yang boleh memasuki suatu sistem dan mengakses resource tertentu. Oleh karenanya, password memiliki peranan yang sangat vital dalam segi keamanan dari suatu sistem. Sayangnya masih ada beberapa orang (dan jumlahnya lumayan banyak) yang masih belum menyadari hal ini dan cenderung menyepelekan aspek kekuatan dari password itu sendiri.Ada juga orang-orang yang mulai menyadari peranan penting dari password, tetapi belum mengetahui bagaimana memilih password yang baik. Tulisan ini mencoba membantu Anda dalam meningkatkan kekuatan dari password yang Anda gunakan.

Panduan Sederhana dalam Memilih PasswordBerikut adalah beberapa tips sederhana yang dapat membantu Anda dalam memilih password yang memiliki tingkat kekuatan yang baik:
1. Pilihlah password yang mudah Anda ingat tetapi cukup sulit untuk ditebak oleh orang lain. Anda bisa memilih kata ataupun frasa yang sifatnya pribadi dan hanya diketahui diri Anda. Dengan demikian Anda akan mudah untuk mengingat password tersebut. Akan sangat konyol rasanya bila Anda membuat password yang sulit ditebak oleh orang lain tetapi Anda sendiri tidak bisa mengingatnya.Jangan sepelekan tips ini karena kejadian ini seringkali ditemui di hampir sebagian besar instansi di mana terdapat user yang lupa password yang digunakannya. Tips ini juga dapat membantu Anda dalam mengingat sejumlah password dari beberapa account yang Anda miliki.
2. Pilihlah password dengan jumlah karakter yang cukup panjang. Makin banyak jumlah karakter yang Anda gunakan, makin tinggi tingkat kekuatan dari password Anda. Beberapa profesional di bidang IT Security menyarankan untuk memilih password dengan minimal 8 karakter.
3. Pilihlah password yang mengandung perpaduan antara huruf besar, huruf kecil, angka, dan karakter spesial seperti tanda baca.

BLUE PRINT SISTEM INFORMASI

Blue Print Sistem Informasi (aplikasi) e-Government

· 1. 1. Dari berbagai sektor pembangunan nasional, pengembangan Teknologi Informasi Pemerintah, khususnya e-government merupakan salah satu sektor yang terus berjalan dengan landasan hukum dan standarisasi teknis yang sangat minim. Bahkan terkesan pengembangan Sistem Informasi e-government dibiarkan mencari bentuk sesuai dengan kemampuan pengelolanya.

· 2. 2. Dari berbagai sektor pembangunan nasional, pengembangan Teknologi Informasi Pemerintah, khususnya e-government merupakan salah satu sektor yang terus berjalan dengan landasan hukum dan standarisasi teknis yang sangat minim. Bahkan terkesan pengembangan Sistem Informasi e-government dibiarkan mencari bentuk sesuai dengan kemampuan pengelolanya.Kebebasan berimprovisasi dalam pengembangan e-government berbalut otonomi daerah, serta belum adanya regulasi yang mengatur standard pengembangan e-government secara nasional menyebabkan setiap lembaga pemerintah, baik pusat maupun daerah mengembangkan e-government hanya untuk kepentingan sektor masing-masing.Kepedulian untuk mendukung atau meminta dukungan dari lembaga pemerintah lain yang secara logis menjadi kunci utama atau pendukung operasionalisasi e-government lintas sektoral sulit diwujudkan karena regulasi, job description antar lembaga pemerintah hingga kemauan para pengelolanya belum terbangun secara matang. Hasilnya, saat ini telah terbangun pulau-pulau informasi pada berbagai level.Pulau-pulau informasi tersebut pada akhirnya akan melahirkan biaya tinggi ketika kesadaran untuk melakukan integrasi e-government harus diwujudkan. Biaya yang semestinya tidak diperlukan bila regulasi dan kesadaran yang mewajibkan setiap pengembangan aplikasi e-government baru untuk menyesuaikan dan mengintegrasikan dengan berbagai aplikasi yang sudah ada sebelumnya, sudah terbentuk.

Domain e-government

Dalam pengembangan e-government nasional, pada dasarnya kebijakan integrasi aplikasi dan database berarti membangun saling keterkaitan fungsional sesuai tugas pokok dan fungsi kelembagaan. Database yang dihasilkan oleh lembaga yang satu mempengaruhi database lembaga lain. Informasi yang dihasilkan oleh lembaga pemerintah yang satu dapat, bahkan harus menjadi data bagi aplikasi e-government yang dioperasikan oleh lembaga pemerintah yang lain.

Dengan konsistensi kerjasama lintas lembaga pemerintah dalam operasional dan sikronisasi database e-government, sangat diyakini bahwa duplikasi data dan validitas data dapat dihindari. Sebagai contoh, lembaga pemerintah yang berwenang mengeluarkan data kependudukan hanya dinas kependudukan. Sistem Informasi Kesehatan yang dioperasikan oleh Dinas kesehatan harus mengacu pada produk Sistem Informasi kependudukanpada dinas kependudukan. Begitu juga Dinas kesejahteraan rakyat, dinas pendidikan, dan lain-lain.

Intinya, komponen yang menyangkut data manusia/personil harus mengacu data yang dihasilkan Sistem Informasi Kependudukan. Bukannya melakukan entry sendiri, yang berdampak jumlah penduduk yang dihasilkan antar dinas akan berbeda. Dengan demikian, database kependudukan merupakan satu domain tersendiri. Database kependudukan dihasilkan oleh Sistem Informasi Kependudukan.

Semua lembaga pemerintah non kependudukan harus menempatkan diri sebagai pengembang Sub Sistem Informasi sektoral, yang secara teknis melengkapi data kependudukan dengan atribut-atribut sektoral. Dinas/Departemen Kesehatan melengkapi dengan atribut-atribut kesehatan (seperti rekam medik), Dinas/Departemen Pendidikan melengkapi data penduduk dengan atribut-atribut pendidikan, dinas/departemen lain melengkapi dengan atribut-atribut ketenagakerjaan, pajak-pajak, inventory, dan lain-lain. Dengan demikian konsistensi Single Identity Number mungkin diwujudkan. Nomor Induk Kependudukan (NIK) merupakan primary key, dan nomor-nomor identitas lain yang bersifat sektoral merupakan secondary key.

Domain berikutnya adalah Domain Keuangan. Keuangan merupakan satu domain mandiri, meski pada beberapa sektor memiliki keterkaitan dengan komponen lain, seperti komponen kependudukan, inventaris (properties) dan geographical. Saat ini masih terdapat perbedaan kode berbasis keuangan, diantaranya Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) bagi obyek human (manusia) dan nomor inventaris bagi barang bergerak/tidak bergerak (aset). Sementara dalam sistem penganggaran, dikenal dengan nomor rekening. Memang secara teknis masing-masing nomor memiliki fungsi yang berbeda, namun basis dasar aktifitas ini adalah nominal value.

Sistem Informasi Keuangan merupakan hulu dengan hilir bercabang pada banyak sektor, seperti pendapatan daerah, aset, pajak dan retribusi, dan lain-lain. Dalam beberapa sektor, domain keuangan memiliki interelasi kuat dengan database lain, sehingga tidak menutup kemungkinan pada beberapa sektor, seperti perpajakan, juga menjadi sub Sistem Informasi dari kependudukan dan penggajian yang menjadi sub sub Sistem Informasi kepegawaian. Namun kenyataannya, memang tidak semua komponen berbasis keuangan dapat dirujukkan dengan domain kependudukan, seperti sub Sistem Informasi aset.

Domain ketiga adalah Domain Potensi. Domain ini merujuk pada wilayah yang berhubungan dengan resources non keuangan dan human resources, seperti produk komoditas pertanian, peternakan, landmark (sungai, gunung, hutan, dan lain-lain), dan sebagainya. Masing-masing resources memiliki kode yang semestinya distandarisasi, sehingga dalam manajemen potensi dapat diintegrasikan. Misalnya, produk Sistem Informasi Potensi Daerah dapat disinergikan dengan Sistem Informasi Geografis (SIG). Produk komoditas dapat dipetakan dalam areal tertentu melalui peta digital, dan lain-lain.

Sistem Informasi Potensi ini dirujuk oleh berbagai sub Sistem Informasi, antara lain: Sistem Informasi Pertanian dan kehutanan, Sistem Informasi Geografis, Sistem Informasi Pertanahan, Sistem Informasi Kelautan, dan lain-lain. Dengan demikian, setiap pengembang aplikasi mesti merujuk dan mengambil data yang diproduksi oleh Sistem Informasi Potensi.

Standarisasi teknis dan interoperabilitas menjadi syarat mutlak supaya antar Sistem Informasi maupun antar sub Sistem Informasi dapat saling berkomunikasi antar domain, maupun internal domain.

Dari uraian di atas, kita dapat memfokuskan pengembangan dan mengatur keterkaitan tugas pokok dan fungsi lem pemerintah yang satu dengan lembaga pemerintah yang lain. Dalam prakteknya, saling keterkaitan database e-government akan melahirkan saling ketergantungan dan saling mendukung antar tugas pokok dan fungsi lembaga pemerintah.

Dengan melakukan penataan yang tepat dalam setiap pengembangan e-government melalui pola di atas, step by step pengembangan aplikasi e-government dapat dilakukan. Misalnya, aplikasi kesehatan tidak seharusnya dibangun apabila sub aplikasi kesehatan, seperti aplikasi puskesmas, RSUD, apotik, dan lain-lain belum ada. Aplikasi penggajian baru dapat dibangun setelah aplikasi kepegawaian telah berjalan dengan baik. Aplikasi ketenagakerjaan belum saatnya dibangun bila database kependudukan belum ada, dan lain-lain.

Standarisasi dan regulasi yang mengatur inter-relasi dan integrasi database e-government sudah seharusnya diprioritaskan untuk disusun, karena tanpa adanya ketegasan pemerintah untuk mengatur tata integrasi database nasional, integrasi database nasional sulit diwujudkan. Dan regulasi interelasi dan integrasi database tidak berarti intervensi terhadap otonomi daerah. Namun justru mengarahkan otonomi daerah pada kesatuan nasional, melalui e-government.

Selasa, 13 Januari 2009

IMPIAN'Qu

Impian saya bila mempunyai uang 1 Triliyun :

Apa ya?????
Banyak banget impian yang ingin saya wujudkan bila saya mempunyai uang sebanyak itu………
Salahsatu impian yag menjadi prioritas utama saya bila saya sudah menjadi seseorang yang berhasil sampai akhirnya mempunyai uang 1 Triliyun ialah saya ingin membangun sebuah rumah masa depan yang di dalamnya terdapat alat-alat teknologi yang canggih,tentunya dengan beberapa para pengajar yang akan memberikan petunjuk bagaimana cara penggunaan alat teknologi tersebut dan pengajar akan mengajarkan orang-orang yang berkunjung ke rumah masa depan tersebut sampai benar-benar bisa.Bila impian saya ini terwujud,saya sama sekali tidak akan memungut bayaran dari para pengunjung.Saya mempunyai impian ini,di karenakan masih banyak sekali orang-orang yang tidak mengerti akan penggunaan serta manfaat sebuah alat teknologi yang sedang berkembang.Khususnya masyarakat yang tidak mampu.Tujuan dari impian saya ini,saya ingin sekali supaya semua orang-orang yang tidak mampu dapat mempelajari perkembangan teknologi,tidak hanya orang-orang yang mampu saja.Sehingga di Indonesia tidak ada lagi orang-orang yang merasa dirinya bodoh…
Maka negara ini dapat berkembang seperti negara-negara lain….